Social Icons

twitter facebookgoogle plus linkedin rss feed email

Menambah Swap di Terminal



Swap adalah memory virtual yang di gunakan system operasi linux di area ruang harddisk. memory swap pada prinsipnya sama dengan RAM (jika berupa bentu fisik) .

swap sangat berguna jika kita menggunakan design grafis atau jika kita menggunakan dul Os Virtual pada satu system operasi.




Memori swap terkadang di terabaikan disaat kita mengistall OS under Linux entah itu karena lupa, pertisi tidak mendukung atau ketidak tahuan.




Nah biasanya, jika kita lupa install swap atau memang kitanya waktu install Linux tidak ada partisi kosong lagi karena sudah terpakai OS lain. langsung googling betul. nah berikut adalah tutorial untuk menambahkan Virtual RAM di Linux kita khususnya Ubuntuj ya... ( setahu saya)




Langkah-langkah membuat SWAP di Ubuntu

1. Tentukan dahulu besar ukuran yang akan digunakan, agar lebih muda intinya Swap 2x RAM anda Oke




2. kita buka terminal (Ctri+Alt+T) oke akan muncul jendela terminal. masukkan coding berikut ini:


$: sudo dd if=/dev/zero of=/mnt/2000Mb.swap bs=1M count=2000

Perintah di atas adalah untuk membuat 2000 buah blok (count=2000) dengan besar masing-masing blok = 1 MB. Jadi, totalnya = 2000 MB alias 2 GB.

3. Setelah perintah di atas terproses sempurna (muncul karakter ~$), kita akan membuat setttingan agar file-nya tidak bisa dibaca langsung. Caranya yaitu lewat pengaturan ‘mode permission’ (CHMOD) sebesar 600. Ketikkan perintah di bawah ini pada terminal.

$ sudo chmod 600 /mnt/2000Mb.swap4


4. Saatnya memformat file Swap yang telah kita buat di atas (untuk membuatnya sebagai perangkat memori Swap) lewat perintah berikut.

$ sudo mkswap /mnt/2000Mb.swap

5. Lalu kita akan menambahkan memori Swap pada sistem yang sedang berjalan via perintah di bawah ini.




$ sudo swapon /mnt/2000Mb.swap


Perintah ‘swapon’ adalah untuk mengaktifkan memori Swap yang telah kita buat pada langkah sebelumnya.

Sampai pada tahap ini, Anda langsung bisa mengetes, apakah memori Swap tersebut sudah aktif (pada sistem komputer Anda) lewat perintah berikut


cat /proc/meminfo


Jika berhasil, usai mengetikkan perintah di atas dan menekan Enter, akan tampil list memori seperti tampak pada gambar









list memori
Akhirnya, kita akan membuat file memori Swap di atas menjadi permanen (alias menjadi otomatis aktif setiap kali Linux Ubuntu kita ‘restart’ atau hidupkan). Caranya, ketik saja perintah berikut ini pada Terminal, lalu tekan Enter.gksudo gedit /etc/fstab

Pada jendela gedit yang terbuka, coba tambahkan kode ini di baris paling bawah:/mnt/2000Mb.swap none swap sw 0 0


Lebih jelasnya silakan lihat gambar berikut sebagai contoh ↓



kotak menu fstab
Klik menu ‘Save’ pada bagian atas jendela atau tekan Ctrl + Suntuk menyimpan hasil pengeditan Anda tersebut, lalu tutuplah kotak jendela file fstab di atas.
Silakan ‘restart’ atau ‘reboot’ Ubuntu Anda untuk melihat hasilnya. Memori Swap akan otomatis aktif begitu Ubuntu Anda dihidupkan.
Cara mengetes apakah memori Swap sudah aktif atau belum

Ada 2 cara yang bisa Anda lakukan, yaitu:
Dengan membuka menu ‘System Monitor’.

icon menu system monitor pada dekstop unity

Sebagai contoh, gambar di bawah ini adalah tampilan jendela menu ‘System Monitor’ pada Ubuntu 11.04 saya yang memiliki 2 buah prosesor (CPU), satu buah RAM dengan ukuran 1,9 GB, serta sebuah memori Swap sebesar 2 GB (tanda panah biru).



menu system monitor

Dari gambar di atas, terlihat bahwa memori Swap sebesar 2 GB yang telah saya buat belum terpakai sedikit pun. Itu disebabkan karena pemakaian memori utamanya masih belum penuh (baru 38,2% saja).
Dengan mengetikkan perintah ‘free’ pada Terminal.

Lihat gambar berikut ketika perintah ‘free’ diketikkan.



data memori yang tersedia

Nah, baris yang saya beri tanda panah adalah keterangan memori Swap yang sedang aktif di sistem. Artinya, kita telah berhasil membuatnya melalui langkah-langkah di atas :)

Selamat mencoba dan semoga berhasil.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar